Apel Jumat, Pj. Gubernur Waterpauw Ingatkan ASN Wajib Vaksin

Manokwari-Pemerintah Provinsi Papua Barat melaksanakan apel, pada jumat (13/01/2023) sekitar pukul 07. 00 WIT di lapangan Borarsi. Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw M.Si, dalam amantnya saat apel menyampaikan, ASN Pemprov Papua Barat Wajib mengikuti Vaksinasi. Hal ini ditegaskan Penjabat Gubernur Waterpauw, mengingat menurut data Kementerian dalam Negeri, Provinsi Papua Barat termasuk dalam tiga Provinsi yang berada dalam zona merah sebagai Provinsi yang belum menuntaskan Program Vaksinasinya.

“Kita olah raga di awal tahun ya, sengaja dilaksanakan di lapangan Borarsi dan kita lanjutkan dengan jalan sehat. Menyangkut dengan kesehatan, kita harus maksimalkan vaksinasi, saya perintankan seluruh ASN untuk wajib vaksin. Ini perlu kita dorong, karena apa, hasil evaluasi kemarin oleh Kemendagri, di akhir tahun kita mendapat lampu merah , ada tiga Provinsi yang masih dalam zona merah, yaitu Provinsi Maluku, Papua dan Papua Barat. Jadi nanti akan ada aturan dan norma-norma yang kita buat, untuk mengikat saudara-saudara ASN, dalam rangka vaksinasi ini,”

Lebih lanjut kata Penjabat Gubernur Waterpauw, bahwa untuk memaksimalkan vaksinasi, perlu dibarengi dengan tekanan dan paksaan, karena vaksinasi berguna bagi kepentingan pribadi setiap pribadi dan kepentingan banyak orang. Sebagai tindaklanjutnya, Penjabat Gubernur Waterpauw bahkan memberi perintah secara langsung kepada Kepala dinas Kesehatan dan Direktur RSU Provinsi Papua Barat, untuk segera mempersiapkannya, guna pelaksanaan vaksinasi bagi ASN pada pekan depan. Setelah ASN Pemprov, Selanjutnya program Vaksinasi bagi dua Kabupaten, yakni Kabupaten Manokwari Selatan dan Kabupaten Pegunungan Arfak, yang merupakan Kabupaten penyumbang rendahnya angka vaksinasi di Papua Barat.

“Saya pikir harus ada tekanan dan paksaan, karena ini untuk kepentingan kita sendiri. Oleh karena itu saya berharap kepala dinas kesehatan, Direktur RSU Provinsi Papua Barat, untuk mempersiapkanya, minggu depan kita mulai dengan vaksinasi terhadap ASN yang belum melakukan vaksinasi. Setelah itu, baru kita lanjutkan ke dua Kabupaten, yaitu kabupaten Manokwari Selatan dan Kabupaten Pegunungan Arfak, karena dua Kabupaten ini yang merupakan penyumbang terbesar Provinsi Papua Barat sebagai daerah merah dalam hal vaksinasi” tandas Pj. Gubernur Waterpauw.

Penulis : Simon Patiran

Leave a Comment