Pj. Gubernur Ali Baham Berharap Tindaklanjut Rumusan Hasi Riset Dan Inovasi Jadi Akselerasi Pembangunan
MANOKWARI-Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere MTP, rabu malam, secara resmi menutup kegiatan rapat koordinasi teknis dan ekspose hasil-hasil Riset dan Inovasi Daerah Tahun 2024.
Dalam arahannya, Pj. Gubernur Ali Baham, mengemukan lima hal penting yang telah rumuskan, yakni yang pertama, penguatan ekosistem Riset dan Inovasi daerah melalui pembentukan BRIDA kabupaten, sebagai tindak lanjut peraturan menteri Dalam Negeri nomor 7 tahun 2022. Kedua peningkatan inovasi dan daya saing daerah. Ke tiga pengalokasian anggaran Riset dan Inovasi sebesar 1 persen dari APBD sesuai amanat peraturan daerah provinsi Papua Barat tahum 2022 tentang Riset dan Inovasi daerah. Ke empat menetapkan kinerja program kegiatan secara inovatif. Ke lima Perjanjian kinerja perangkat daerah dan kabupaten se-Papua Barat mencantumkan kinerja inovasi secara kuantitatif setiap tahun.
“Saya berharap point-point substansi dalam rumusan ini dapat menjadi arahan bagi pemerintah daerah provinsi dan kabupaten untuk dapat segera ditindaklanjuti. Yang pada akhirnya dapat mengakselerasi pembangunan daerah masing-masing,”ujar Pj. Gubernur ABT.
Hadir dalam kegiatan itu, Kepala BRIDA Papua Barat, Mendagri yang diwakili kepala badan strategis kebijakan dalam negeri Kemendagri, Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd, Kepala Dinas Kominfo Perstatik Papua Barat, Frans P. Istia, S.Sos, MM, serta pimpinan OPD terkait, Perwakilan pemerintah dari tujuh kabupaten se-Papua Barat dan tamu undangan lainnya.
Penulis : Simon Patiran