Pj. Gubernur Waterpauw Tegaskan Masyarakat Bangkit Maksimalkan Potensi Lahan, Jangan Hidup Manja
MANOKWARI – Selain bantuan pemerintah, pemenuhan ketersediaan pangan rumah tangga juga perlu disikapi secara bijak oleh masyarakat. Pj. Gubernur Waterpauw menekankan agar potensi kekayaan alam dimaksimalkan agar masyarakat tidak terlena dengan penyaluran bantuan, apalagi dalam kesiapan menghadapi tantangan pengaruh kondisi alam yang kian berubah.
Ditegaskan Pj. Gubernur Papua Barat, lahan subur terbuka masing-masing wajib dipersiapkan untuk menghindari gejolak apabila terjadi krisis pangan dunia. Diingatkan pengaruh iklim dan konflik antar negara menjadi salah satu faktor negara penghasil pangan untuk tidak melepas sumberdaya yang mereka miliki.
“Jangan hidup dengan kemanjaan, kita harus bangun diri kita sendiri, jangan bilang pemerintah tidak perhatikan. Orang tua kita tidak manja, kita bisa kuat karena ajaran orang tua kita. Kita harus belajar dari orang tua, tidak ada Otsus dan sebagainya. Kita hari ini terlalu manja dan ada konsep kita yang keliru,” Urainya, Selasa (12/9/2023).
Dipaparkan saat ini pemerintah juga telah memiliki lahan pertanian di Susweni, Distrik Warpramasi Manokwari dan Oranbari Manokwari Selatan. Selain itu beberapa waktu saat berkunjung ke Distrik Oranbari juga telah secara langsung mengecek lahan dan mendapati informasi adanya penambahan luasan 100 hektar, siap difasilitasi pemerintah.
“Para Bupati saya harapkan perluasan lahan kosong. Kita harus kerja sehingga mengimbangi inflasi itu, antara harga kebutuhan dan ketersediaan tidak seimbang. Jangan salahkan Negara, masa hidup buka tangan terus,” Pesannya.
Penulis : Givenly Frans