Gerak Cepat Pj. Gubernur Waterpauw, Perhatian Khusus Pemerintah Pusat Tertuju Untuk Papua Barat
MANOKWARI – Gerak percepatan yang menjadi langkah terobosan Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si mendapat perhatian pemerintah Pusat. Koordinasi secara berjenjang bersama kementerian terkait tentu akan memberi dampak signifikan pembangunan daerah demi kesejahteraan masyarakat.
Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si menuturkan tahap pertama atas dukungan DPR Papua Barat, pihaknya telah menyelesaikan tanggungjawab sesuai amanat UU Otsus dengan melahirkan 21 Raperdasi dan Raperdasus. Hal ini telah menjadi realisasi sesuai amanat Peraturan Pemerintah (PP) nomor 106 yang memberikan masa waktu satu tahun sejak UU nomor 2 tahun 2021 tentang Otsus disahkan.
Lanjut Pj. Gubernur, saat ini pandangan pemerintah Pusat terhadap Papua Barat sangat spesial. Pasalnya selalu memberi dukungan terhadap kebijakan negara.
“Pimpinan kita di Pusat sekarang menganggap Papua Barat sangat loyal terhadap kebijakan negara. Kita mendukung Otonomi Khusus, Daerah Otonomi Baru dan Implementasi UU Otsus nomor 2 tahun 2021,” Jelas Pj. Gubernur Papua Barat saat Coffee Morning bersama Forkopimda, Senin (8/8/2022) bertempat di Aula Lantai I Kantor Gubernur, Arfai.
“Ini salah satu pemicu yang kita sekarang mau menyatakan kepada semua pimpinan di Pusat bahwa Papua Barat adalah anak manis yang dengar-dengaran, taat, patuh, loyal kepada pemerintah dan negara,” Terangnya.
Disampaikan Pj. Gubernur Waterpauw rentetan koordinasi yang telah dimulai pertemuan bersama Menteri PUPR membahas percepatan pembangunan Ibukota Papua Barat akan berlanjut ke Kementerian/Lembaga lainnya. Salah satunya yakni Menteri Perhubungan dan
Menteri Investasi juga telah memberikan signal positif untuk mengatur jadwal.
“Mudah-mudahan apa yang telah saya paparkan bahwa kami hadir dan diundang langsung oleh Menteri PUPR, kesini-kesininya itu pimpinan kementerian lembaga mungkin akan meminta maunya kita apa. Kira-kira begitu yang saya harapkan. Bapak menteri Investasi juga sedang menunggu kota untuk hadir sama-sama dalam rangka menyampaikan rencana investasi kita di Papua Barat,” Urai Pj. Gubernur Waterpauw.
Salain itu disampaikan mengenai potensi kelautan dan perikanan yang juga merupakan keunggulan dari Papua Barat.
Pj. Gubernur Waterpauw dalam waktu dekat akan menyambangi Menteri Kelautan untuk meminta perhatian serta program yang akan direalisasikan demi kesejahteraan masyarakat.
“Papua Barat ini sebenarnya potensinya ada di Kelautan. Kebetulan Pak Menteri Kelautan itu teman dekat atau sahabat baik saya sebelum jadi menteri. Kami juga akan setor muka kesana, mohon doanya untuk meminta kepada Menteri Kelautan apa yang Bapak mau bikin di Papua Barat,” Tegasnya. [kpb_01]