Pemprov Papua Barat Gelar Upacara Peringati Hari Otda, Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Dalam Pembangunan Nasional
MANOKWARI-Pemerimtah provinsi Papua Barat, menggelar upacara dalam rangka memperingati hari Otonomi Daerah ( Otda ) ke XXVIII tahun 2024, kamis, ( 25/04/2024 ).
Bertindak selaku inspektur upacara, Penjabat Sekda Papua Barat, Dr. Ir. Yakop S. Fonataba, M.Si, dengan peserta upacara adalah ASN di lingkup pemprov Papua Barat.
Mengusung tema Nasional Otda, Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau Dan Lingkungan Yang Sehat.
Menteri Dalam Negeri ( Mendagri ) Tito Karnavian, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Pj. Sekda Fonataba, Mengemukakan, prinsip dasar Otda yang dirancang untuk mencapai dua tujuan utama, termasuk di antaranya tujuan kesejahteraan dan tujuan demokrasi. Dari segi tujuan kesejahteraan, desentralisasi diarahkan untuk memberikan pelayanan publik secara efektif, efisien dan ekonomis kepada masyarakat melalui berbagai inovasi kebijakan pemerintah yang menekankan kepada kekhasan daerah.
Perjalanan kebijakan Otda selama lebih dari seperempat abad, merupakan momentum yang tepat bagi kita semua untuk memaknai kembali arti filosofi dan tujuan dari Otda. Otda merupakan hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat dalam sistens NKRI,”sebut Mendagri Tito Karnavian.
Di samping mendorong percepatan perbaikan kualitas pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam konteks ekonomi hujau, Pemda secara eksisting dihadapkan pada hambatan dan tantangan pembangunan daerah dalam mendorong pembangunan nasional, meliputi penanganan stunting, penurunan angka kemiskinan ekstrim, pengendalian inflasi, peningkatan pelayanan publik yang berkualitas melalui sistem pemerintahan berbasis elektornik ( SPBE ) dan percepatan pemulihan ekonomi nasional maupun daerah.
“Dalam konteks ekonomi hijau yang merupakan salah satu dari enam strategi ekonomi Indonesia untuk mencapai visi 2045. Dimana kebijakan desentralisasi merupakan ruang bagi pemda untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara efisien dan berkelanjutan.
Dengan menggabungkan Otda yang berfokus pada pembangunan ekonomi hijau, kita dapat menciptakan dampak positif bagi lingkungan, masyarakat dan perekonomian secara keseluruhan,”ujar Mendagri.
Upacara pun berjalan lancar hingga selesai, dihadiri pimpinan OPD0 lingkup Pemprov Papua Barat dan Fokopimda Papua Barat serta tamu undangan lainnya.
Penulis : Simon Patiran