Dinas ESDM Gandeng GGGI Dan Pihak Terkait Bahas Rencana Umum Energi Baru Papua Barat
MANOKWARI-Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ) provinsi Papua Barat, bekerjasama dengan Global Gren Growth Institute ( GGGI ), menggelar focus group discussion, yang berlangsung pada ruang rapat dinas ESDM Papua Barat, senin ( 02/10/2023 ).
Kepala dinas ESDM provinsi Papua Barat, John Tulus, Mengatakan, FGD ini bertujuan mengimpelementasikan rencana umum energi daerah provinsi Papua Barat, yang telah ditetapkan melalui sidang DPR Papua Barat. Dimana dalam mengimplementasikan rencana umum energi daerah, sampai pada bagaimana mempersiapkan energi dengan pembangunan infrastruktur pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan, dinas yang dipimpinnya, membutuhkan sinergitas dan kolaborasi dengan stackholder lain.
“FGD ini kita lakukan bersama GGGI yang merupakan satu lembaga yang bekerjasama dengan pemerintah pusat, ikut mendukung pemerintah daerah dalam mengiplementasikan kebijakan nasional dalam memperkuat ketahanan energi, dalam hal ini energi baru terbarukan,”jelas Kadis Kadis John Tulus.
Lebih lanjut dikatakan kadis John Tulus, bahwa, Dalam penyusunan rencana kerja pengusulan program dan kegiatan ke pemerintah pusat membutuhkan dokumen database. Berkaitan dengan itu, GGGI merupakan salah satu lembaga yang ikut mendukung untuk mempersiapkan dokumen-dokumen, karena lembaga tersebut tidak memiliki kegiatan pembagungan infrastruktur fisik, melainkan menyiapkan dokumen atau kegiatan non fisik.
“Misalnya ketika kita akan menyiapkan database, kita melakukan survei, melalukan fisibiliti studi dan penyusunan dokumen lain, kita membutuhkan kerjasama dengan pihak universitas. Implementasi untuk pembangunan infrastruktur bisa ada di pemerintah daerah bisa ada juga di PLN,”ungkap Kadis John Tulus.
Manager UP3 PT. PLN ( Persero ) Cabang Manokwari, Frederik Noriwari, usai rapat juga kepada media diskominfo Papua Barat, mengatakan, bahwa sebagai operator untuk pemanfaatan potensi energi baru terbarukan melalui pembangkit listirk tenaga mikro hidro ( PLTMH ), PLN akan terus mensuport pembangunannya.
“Melalui FGD ini menjadi kolaborasi yang baik, untuk mengimplementasi program energi baru terbarukan dengan memanfaatkan berbagai potensi yang ada di Papua Barat. Kita sama-sama bertanggung jawab untuk mengembangkan energi baru terbarukan di Papua Barat,”ungkapnya.
Senior Associate – Renewable Energy, GGGI Pusat, Emi Fatma Widayani, melalui viazoom dalam diskusi ini, mengatakan, bahwa GGGI pada prinsipnya mendukung pemerintah provinsi Papua Barat dalam hal ini dinas ESDM dalam membangun energi baru terbarukan.
“Kami memberikan penekanan, bahwa kami siap mendukung provinsi Papua Barat dalam rangka pembangunan energi baru terbarukan. Kami akan segera mengimplementasikan dan mendalami energi di Papua Barat, untuk bisa menambah ketahanan energi di Papua Barat,”ungkap Emi.
Turut hadir dalam FGD ini, perwakilan Badan Riset dan Inovasi Daerah ( Brida ) provinsi Papua Barat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( Bappeda ) provinsi Papua Barat, Global Gren Growth Institute ( GGGI ) provinsi Papua Barat, Perusahaan Listrik Negara ( PLN ), PT. Papua Doberai Mandiri ( Padoma ), Universitas Papua ( Unipa ) dan Bank Papua Cabang Manokwari.
Melalui diskusi ini, berbagai pihak dapat melihat rencana kerja ketahanan di provinsi Papua Barat, sebagai sumbangsi pikiran tehadap energi baru terbarukan kedepan.
Penulis : Simon Patiran