Sholat Ied Berjamaah Di Manokwari, Pj. Gubernur Ali Baham Ajak Umat Beragama Pelihara Dan Tingkatkan Toleransi

MANOKWARI-Penjabat Gubernur Drs. H. Ali Baham Temongmere MTP, berkesempatan mengikuti Sholat Ied Berjamaah atau sholat Idul Fitri 1445 H. 2024 M, tepatnya di lapangan Makodim 1801 Manokwari Papua Barat.

“Pada hari ini, rabu tanggal 10 april 2024, tepatnya 1 syawal 1445 Hijriah, seluruh umat muslim melaksanakan sholat Idul Fitri, termasuk di ibu kota provinsi Papua Barat Manokwari. Selaku Pj. Gubernur juga bersama-sama dengan forkopimda kabupaten dan Manokwari, dan pengurus masjid tingkat provinsi maupun kabupaten Manokwari, allhamdullilah ibadah berjalan dengan aman dan lancar. Dari tempat ini kami mengucapkan selamat merayakan hari Idul Fitri 1445 H kepada seluruh umat Islam di Papua Barat dan Seluruh Indonesia,”ungkap Pj. Gubernur Ali Baham.

Dikesempatan itu, Pj. Gubernur Ali Baham mengajak seluruh umat musliam maupun seluruh umat bergama se-Papua Barat, untuk tetap menjaga kerukunan dan toleransi umat beragama.

Hal ini terlebih untuk mempertahankan posisi provinsi Papua Barat sebagai provinsi dengan peringkat teratas tingkat toleransi umat beragama dalam beberapa tahun terkhir.

“Berbeda suku, agama, golongan tetapi kita semua memiliki rasa yang sama sebagai anak bangsa. Saya lihat ada keterlibatan saudara-saudara, baik dari Kristen Katolik, Kristen Protestan, Hindu Budha, semua bersama-sama kita yang terus memberikan dukungan sejak awal bulan ramadhan. Kita menyampaikan rasa terima kasih, tentunya ini merupakan dari sebuah kebersamaan kita, wujud dari toleransi yang telah kita bangun selama ini. Realitasnya memang, Insya Allah apa yang terbangun selama ini dan telah kita raih sebagai daerah toleransi tertinggi perlu kita pelihara dan Insya Allah tetap terjaga dengan sebaik-baiknya,”ujarnya.

Disisi lain, Pj. Gubernur menyebut, bahwa agama telah melekat di hati setiap orang atau setiap umat dan telah terwujud dalam keseharian hidup. Terlebih NKRI yang berlandaskan kepada sila pertama yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa.

“Agama mengalir dan melekat di hati semua orang dalam kehidupan sehari-hari dan diwujudkan dalam pelaksanaan. Negara kita adalah negara yang ber-Tuhan, nergara yang berlandaskan kepada Ketuhanan Yang Maha Esa dan Tuhan itu menjadi dasar dalam penyelenggaraan pemerintahan di negara kita,”tandas Pj. Gubernur Ali Baham, yang Akrap di Sapa ABT.

Khotib, Ustadz Burhanuddin, S.Pdi, dalam khotbahnya, mengajak jamaah untuk menyikapi sikap luhur Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam, yakni sikap manusiawi, gemar berbagi harta sesuai dengan makna dari ibadah puasa.

Jamaah juga diajak untuk menghormari perbedaan serta mehghargai keanekaragaman agama, budaya serta bahasa. Saling mengulurkan tangan melemparkan senyuman dan bermaaf-maafan.

“Mari kita lebih bisa menghormati perbedaan lebih menghargai keanekaragaman, kita hidup di negara dengan beraneka ragam agama, budaya dan bahasa. Apa retak mari kita satukan, apa putus mari kita sambungkan, apa yang berjarak mari kita dekatkan. Di hari yang Fitri jangan segan kita saling mengulurkan tangan, melemparkan senyuman, saling bermaaf-maafan,”ujar Ustadz Buhanuddin.

Sebelumnya, ketua Badan Amil Zakat Nasional provinsi Papua Barat, H. Ali Mutofa, melalui wakil ketua I bidang pengumpulan provinsi Papua Barat, Sali Pelu, dalam laporannya memaparkan jumlah pengumpulan dan penyaluran zakat Infaq, atau sedekah Ramadhan 1445 H.

Dimana secara khusus kabupaten Manokwari dan wilayah Warmar, Prafi, Masni dan Sidey, atau Wapramasi.

“Masing-masing pengumpulan dari Muzakki tediri dari zakat fitrah sebesar beras 16.243 kilo, uang senilai 1 miliar 56 juta lebih, zakat maal uang seniali 1 miliar 259 juta lebih, infaq atau sedekah senilai 837 juta lebih, fidyah senilai 114 juta lebih dan muzaki berjumlah 32. 376 jiwa. Sedangkan zakat penyaluran ke mustahiq untuk zakat fitrah, beras sebanyak 16.243 kilo, dengan uang senilai 1 miliar 56 juta lebih, zakat maal senilai 278 juta lebih, infaq sedekah senilai 380 juta lebih, fidiyah senilai 64 juta lebih, sedangkan jumlah penerima manfaat 15. 802 jiwa. Manokwari 9 april 2024, Badan Amil Zakat Nasional provinsi Papua Barat, ketua H. Ali Mutofo,”tandas Sali Pelu.

Ibadah itupun berlangsung dengan penuh hikmat hingga selesai. Beberapa pimpinan OPD lingkup pemprov Papua Barat, terpantau turut mendampingi Pj. Gubernur Ali Baham dan melaksanakan ibadah Sholat.

Penulis : Simon Patiran.

Leave a Comment