Pemprov Papua Barat Peringati HUT Ke 23, Pj. Gubernur Waterpauw : Kedepankan Pelayanan Kepada Masyarakat

MANOKWARI – Pemerintah Provinsi Papua Barat, menggelar upacara dalam rangka memperingati HUT ke-23 tahun. Upacara dipusatkan pada halaman kantor Gubernur Arfai, Rabu (12/10/2022).

Bertindak selaku inspektur upacara, Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si, dihadiri Pangdam XVIII Kasuari, Kapolda Papua Barat, Kafasharkan TNI AL Manokwari, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Kepala Pengadilan Tinggi Papua Barat, Para Bupati/ Wali Kota se-Provinsi Papua Barat, Pimpinan beserta Anggota Tim 315, derta Pimpinan OPD lingkup Pemprov Papua Barat.

Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw M,Si, dalam amanatnya mengibaratkan keberadaan provinsi bagai sebuah kapal yang memulai pelayarannya dengan mengalami banyak tantangan, nanum masih mampu mengatasinya. Oleh sebab itu tetap eksis dalam perjalanan penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Tanpa terasa, pada hari ini 12 oktober 2022 pemerintahan provinsi papua barat yang kita cintai ini telah berusia 23 tahun. Tentu  banyak mengalami badai, gelombang dan hujan yang datang silih berganti, namun demikian apapun yang menerpa provinsi ini, kita masih mampu mengatasi badai, gelombang dan hujan politik yang silih berganti itu,” Ucapnya.

Penjabat Gubenur Papua Barat, juga mengatakan bahwa pemerintah telah berada dalam masa pembangunan lima tahun ketiga atau RPJMD 2017-2022 dalam rencana Pembangunan jangka panjang (RPJPD) Papua Barat 2006-2050 (RPJMD yang mengacu pada visi pembangunan Papua Barat.

Dengan mengusung tema Provinsi Papua Barat yang maju, mandiri, bermartabat dan lestari. Selian itu, misi Provinsi Papua Barat, dijadikan pedoman bagi seluruh perangkat daerah, dalam menyusun rencana strategis pembangunan sektor yang lebih mengedepankan pelayanan kepada masyarakat.

Selanjutnya visi pembangunan tersebut dijabarkan kedalam misi pembangunan yang dilaksanakan dalam bentuk delapan agenda pembangunan, yaitu menanamkan amanat otonomi khusus sebagai paradigma baru pembangunan, memacu peningkatan perekonomian wilayah, menanggulangi kemiskinan, membenahi tata kelola pemerintahan, mewujudkan pemerataan pembangunan, yang  kontributif  dalam  pembangunan,  memanfaatkan sumberdaya alam bagi kesejahteraan masyarakat,  melestarikan lingkungan alam dan budaya.

“Visi dan misi pembangunan provinsi Papua Barat ini dijadikan pedoman bagi seluruh perangkat daerah (opd/skpd) dalam menyusun rencana strategis pembangunan sektor yang lebih mengedepankan pelayanan kepada masyarakat,” Tambah Pj. Gubernur Waterpauw.

Di akhir amanatnya, Penjabat Gubernur Papua Barat, juga menyampaikan terima kasih kepada ketua dan anggota Tim 315 dan para pendahulu yang telah memperjuangkan mendirikan Provinsi Papua Barar. Selain itu, teritama kasih juga dihaturkan Penjabat Gubernur, Kepada  seluruh Kepala Kampung, Kepala Distrik, serta para Bupati/Wali Kota se-Provinsi Papua Barat, yang telah berkontribusi dalam menopang berbagai aspek pembangunan di Provinsi Papua Barat. [Kpb_04]

Leave a Comment