Diskominfoperstatik

SORONG – Program pengembangan tanaman jagung tidak hanya sebatas konsumsi, memiliki sejumlah aspek yang tentu berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Papua Muda Inspiratif yang tergabung dalam petani Milenial Kabupaten Sorong telah membuktikan manfaatnya lewat keberhasilan budidaya jagung yang patut diacungi jempol.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Papua Barat, Dr. Ir. Jacob Fonataba,M.Si menjelaskan salah satu faktor pemicu bagi Papua Muda Inspiratif sesuai pencanangan budidaya jagung yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo tahun 2020 lalu. Diakui Kadis, ini merupakan proses panen kedua yang menjadi gerak cepat yang diprakarsai oleh anak-anak muda.

“Mereka ini adalah terkoordinir dalam Papua Muda Inspiratif yang bergerak dalam beberapa sektor kegiatan, salah satunya pertanian. Kita memilih budidaya jagung karena pasar sangat bagus, jadi mereka mengembangkan jagung, dan selama ini menjadi panen kedua di lokasi yang sama,” Jelas Kadis TPHBun Papua Barat, Kamis (11/8/2022).

“Yang menjadi dorongan untuk mereka adalah Pencanangan yang dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia bulan Oktober tahun 2020,” Terangnya.

Hal positif lain yang diapresiasi pemerintah Papua Barat yakni analisa usaha pemuda yang cermat sehingga memberikan dampak positif yang menguntungkan.

“Saya selaku kepala dinas yang membidangi pertanian sangat respon generasi muda untuk melakukan itu. Pendapatan yang lain mereka menumbuhkan aktivitas positif untuk menumbuhkan pendapatan ekonomi kepada mereka. Sebagi pemerintah provinsi kami berikan apresiasi untuk mereka,” Tambahnya.

Menjadi kebanggaan tersendiri sebagaimana saat ini Presiden Republik Indonesia menginstruksikan semua kalangan ikut berperan dalam mengantisipasi serta menjaga stabilitas ketahanan pangan, tetapi Papua Muda Inspiratif telah merealisasikan terlebih dahulu. Dilaporkan pula hasil kebun jagung turut disalurkan kepada pabrik pakan ternak mini yang dibuat oleh Bank BI Perwakilan Papua Barat dan tujuan pasar lainnya.

“Orang dimana-mana mendengar Presiden mengisyaratkan kita untuk lakukan budidaya tanaman dalam rangka menjaga ketahanan pangan di daerah. Kita sudah menghimbau, tetapi PMI sudah melakukan terlebih dahulu, dengan demikian mereka ini akan jadi bumper ketahanan pangan di daerah,” Urainya.

“Kita juga sudah dua kali mengukur hasil dan peningkatan sangat tinggi yang dilakukan oleh adik-adik PMI yang tergabung dalam petani Milenial,” Tutup Dr. Ir. Jacob Fonataba,M.Si. [Kpb_01]