Kapolda Papua Barat Paparkan Prioritas, Pj. Gubernur Nyatakan Siap Mendukung

MANOKWARI – Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga menyampaikan beberapa poin saat menemui Pj. Gubernur Papua Barat. Fokus meliputi penataan aset dan minimnya anggota Polri lingkup Polda Papua Barat.

Lanjut kata Kapolda, secara administrasi akan dilaporkan tertulis kepada Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si. Hal lainnya yakni asrama Polda, Markas Komando Brimob yang belum rampung dan hingga kini belum ditempati.

“Beberapa aset yang sudah saya sampaikan belum memiliki Akte hibah akan saya laporkan secara tertulis kepada pak Penjabat Gubernur” Ungkap Kapolda Papua Barat.

Kapolda Silitonga juga menyampaikan, tentang minimnya jumlah anggota Polri khusus di wilayah hukum Polda Papua Barat. Diakui Kapolda presentasi anggota mencapai 47 persen. sehubungan dengan itu, yang menjadi kendala adalah Polda Papua Barat belum memiliki SPN untuk mendidik anggota polisi baru.

“Hal ini sangat minim untuk pengamanan, terutama pengamanan Pemilu nanti. Karena di setiap Kabupaten/Kota ini baru memiliki 100 Anggota Polri, masih sangat kurang” Terang Kapolda.

Menanggapi hal tersebut, Penjabat Gubernur Waterpauw juga mengatakan pihak Pemprov Papua Barat akan memberi dukungan, dimana untuk pembangunan SPN sendiri akan dibahas secara bersama.

Penjabat Gubernur juga berharap perekrutan anggota Polri dapat mengutamakan putera-putri asli Papua seluruh Papua Barat. Untuk itu, diperlukan adanya komunikasi dan koordinasi bersama MRP dan DPR Papua Barat.

“Kami akan bahas bersama untuk bagaimana supaya kita mempunyai SPN, apalagi kita memiliki kuota didik. Tapi seingat saya, kita menitipkan Casis di beberapa SPN daerah lain, disertai anggaran” Tandas Pj. Gubernur Papua Barat. [kpb_04]

Leave a Comment