Ketua Dekranasda Teluk Wondama Dilantik, Yuliana Mandacan Harap Siapkan Produk Kerajinan
MANOKWARI- Ketua Dekranasda Provinsi Papua Barat, Ny. Yuliana Mandacan kembali melantik Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Teluk Wondama periode 2021-2024, Kamis (06/5/2021), bertempat di Sekretariat Dekranasda Papua Barat.
Dekranasda yang merupakan wadah berhimpun segenap pemangku kepentingan dibidang seni kerajinan, dalam melaksanakan tugas fungsi mitra pemerintah untuk menggali, melindungi, membina serta mengembangkan seni kerajinan berbasis warisan nilai budaya bangsa demi kesejahteraan masyarakat.
“Dewan Kerajinan Nasional Daerah merupakan lembaga independen dan nirlaba. Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota dilantik oleh Ketua Dekranasda Provinsi. Sedangkan pengurus Dekranasda Kabupaten/Kota disahkan dengan keputusan Ketua Dekranasda Provinsi,” Jelas Ketua Dekranasda Papua Barat, Ny. Yuliana Mandacan.
Dirinya menambahkan, dalam menyusun kepengurusan tingkat Kabupaten/Kota wajib dilakukan agar dapat segera diteruskan kepada Dekranasda provinsi. Penyusunan program jangan panjang lima dan jangka pendek 1 tahun perlu diperhatikan agar disesuaikan bersamaan dengan Pusat dan Provinsi.
Terus diingatkan pada tahun 2021, Dekranasda Papua Barat juga akan menjalankan program pengumpulan hasil kerajinan yang menunjukan ciri khas semua daerah di Papua Barat.
“Kita harus bekerjasama saling sinergitas dan koordinasi antara Dekranasda Provinsi dan Kabupaten/Kota agar hasil pembinaan sesuai program yang telah dibuat kepada para perajin dapat berjalan dengan baik dan semaksimal mungkin,” Sambungnya.
“Pada tahun ini pula, Dekranasda Papua Barat akan melaksanakan program pengumpulan hasil kerajinan yang menunjukan ciri khas daerah masing-masing Kabupaten/Kota se-Papua Barat. Saya mengharapkan dukungan dari Ketua Dekranasda Kabupaten Teluk Wondama yang baru dilantik untuk mempersiapkan produk-produk kerajinan yang menunjukan ciri khas Teluk Wondama,” Tambahnya.
Ditengah pandemi covid-19, Dekranasda memberikan kepedulian serta turut meringankan beban para perajin terdampak. Program tersebut telah dijalankan sejak tahun 2020 lalu dan akan berlanjut pada tahun ini.
“Dekranasda Papua Barat menganggap perlu meringankan beban para perajin binaan Dekranasda Kabupaten/Kota se-Papua Barat dengan pemberian bantuan bahan pokok dan stimulus. Yang telah dilaksanakan tahun 2020 akan dilaksanakan pula tahun 2021,” Tutup Ny. Yuliana Mandacan. [kpb_01]