Ratusan ASN Papua Barat Sukarela Peduli Bencana NTT, Gubernur Mandacan : Pemerintah juga akan menyumbang
MANOKWARI- Pemerintah Provinsi Papua Barat menggelar apel gabungan dan bersamaan lakukan Aksi Peduli Kasih untuk membantu warga Nusa Tenggara Timur, Kamis (22/4/2021).
Bentuk kepedulian kepada sesama dipimpin langsung Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan. Selain sumbangan spontan pada apel tersebut, bantuan khusus dari pemerintah juga akan diberikan.
“Kita laksanakan apel luar biasa dalam rangka kepedulian ASN dilingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat untuk berbagi kasih kepada saudara di NTT yang kenal musibah bencana alam. Pemerintah Papua Barat juga akan menyumbang, sehingga jika sudah terkumpul ada pejabat yang diutus untuk mengantar bantuan itu,” Jelas Gubernur Dominggus Mandacan dalam arahannya.
Lanjut kata Gubernur, tidak menutup kemungkinan apabila disesuaikan dengan kesibukan bisa saja akan diantar langsung oleh orang nomor satu di Papua Barat ini.
“Kita cocokan dengan kesibukan yang ada, jika tidak ada kesibukan Gubernur bersama beberapa staf dan ketua Ikatan Flobamora untuk kita bisa antar sumbangan dari Pemerintah Provinsi Papua Barat,” Sambunya.
Vaksinasi massal yang berlangsung di lantai 1 Kantor Gubernur Papua Barat dalam pantauan sejak pagi tadi mendapat respon baik. Hal tersebut terlihat antusias kedatangan masyarakat begitu padat. Para pimpinan OPD dilingkup pemprov Papua Barat yang telah divaksin juga menerima sertifikat.
Tak lupa Gubernur mengingatkan para pejabat dan seluruh ASN yang belum melakukan Vaksinasi dapat ikut serta, karena dirinya telah lebih dahulu menjadi contoh yang baik.
“Setelah ini saya harapkan kepada ASN di Papua Barat, dalam hal ini pejabat eselon II,III,IV dan staf bisa lakukan vaksinasi. Untuk ASN tetapi juga kepada masyarakat bisa untuk ikut. Gubernur sudah laksanakan vaksin pada tanggal 3 Maret dan tahap kedua 31 Maret 2021,” Tandasnya.
Sesuai data yang dihimpun jumlah sumbangan sukarela yang dikumpulkan mencapai Rp. 48.248.000 ditambah 2 kantong pakaian layak pakai. [kpb_01]