Diskominfoperstatik

MANOKWARI-Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus meningkat rasio elektrifikasi keluarga berlistrik di Papua Barat. Salah satu implementasi dari Program pelayanan dasar kepada masyarakat ini, terlihat di Kampung Soribo, Distrik Manokwari Selatan dalam pantauan yang lakukan Kepala Dinas ESDM Papua Barat, John Tulus, Selasa (1/11/2022).

Kadis John Tulus, Kepada Media Diskominfo Perstatik Papua Barat mengatakan, Program penyambugan listrik rumah tangga sederhana, sasarannya kepada masyarakat ekonomi lemah. Dimana terdapat 180 unit rumah yang terpasang Kabupaten Manokwari, 100 unit rumah untuk Kabupaten Manokwari Selatan,
100 unit di Kabupaten Kaimana, Kabupaten Maybrat sebanyak 300 unit dan kabupaten Sorong 160 unit rumah yang ditargetkan rampung dalam tahun 2022, bersumber dari dana tambahan Infrastruktur, APBD induk Provinsi Papua Barat, tahun 2022.

“Kita bersinergi dengan PLN di Masing-masing daerah, karena kita menyambung instalasi, tapi meteran listrik disiapkan oleh PLN, rata-rata seluruhnya sudah dilakukan instalasi dan sambungan rumah, tinggal menunggu pemasangan meteran, dan ini sudah berlangsung seperti kita lihat di Manokwari, beberapa rumah sudah tersambung meteran dan penerangannya sudah dinikmati masyarakat. Kita target tahun ini 100% rampung,”jelas Kadis John Tulus.

Lanjutnya ini merupakan program yang diprioritaskan bagi masyarakat asli Papua. Selain bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam menikmati pembangunan di bidang kelistrikan, tapi juga untuk meningkatkan rasio elektrifikasi rumah berlistrik.

“Ini merupakan program yang menyentuh langsung kepada kebutuhan masyarakat yang paling mendasar, dan ini merupakan konsep dari pak Penjabat Gubernur selaku pimpinan daerah, bawah kita harus menjawab kebutuhan-kebutuhan masyarakat yang paling mendasar. Dan salah satunya adalah kebutuhan listrik, di samping itu, ya mungkin air dan lain sebagainya. Tapi salah satu dari Sektor energi adalah bagaimana menyiapkan listrik rumah tangga kepada masyarakat, karena banyak fungsinya, baik fungsi penerangan, fungsi untuk anak-anak belajar ada lampu dan fungsi untuk hiburan seperti televisi,” Tambahnya.

Program ini mendapat respon baik dari pemerintah dan warga masyarakat kampung Soribo, yang menjadi sasaran penyaluran bantuan tersebut.

Sektretaris Kampung Soribo, Melianus Bukorsyom, Berterima kasih dan mengapresiasi upaya pemerintah Papua Bara dalam memberikan bantuan listrik gratis. Menurutnya bantuan tersebut sudah tepat sasaran, sebab masyarakat benar-benar membutuhkan listrik. Menurut Melianus, sebelumnya banyak dari warganya belum memiliki listrik secara pribadi, sehingga masih menyambungkan listrik dari tetangga. Namun dengan adanya bantuan, telah memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan listrik.

“Selaku pemerintah kampung kami bersyukur tapi juga berterima kasih dan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada bapak Penjabat Gubernur Papua Barat, atas bantuan yang diberikan berupa listrik. Adanya penyambungan listrik ini, sudah sangat membantu warga kami, karena dalam kenyataannya warga Kami masih banyak yang belum memiliki listrik secara pribadi, sehingga masih menyambung dari keluarga atau tetangga. Ini suatu keseriusan pemerintah, karena setelah survei dan pendataan pada maret lalu, dan pemasangan langsung dilakukan pada oktober,” Terangnya.

Warga kampung Soribu penerima bantuan listrik, Mikhel Erwin Mirino mengaku puas dan berterima kasih kepada pemerintah, atas bantuan yang diterimanya. Kata Mikhel, dengan adanya bantuan listrik, telah mengurangi beban kebutuhan keluarganya.

“Dengan adanya penerangan ini saya merasakan sentuhan tangan pemerintah yang sudah mengurangi beban keluarga, sehingga untuk masalah listrik dalam kebutuhan keluarga saya sudah beres. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah, baik pemerinta provinsi Papua Barat, pemerintah kabupaten Manokwari dan pemerintah kampung Soribo, atas bantuan ini,” tandas Mikhel Mirino.[Kpb_04]