Hadiri Deklarasi Pilkada Damai Di Kodam Kasuari, Pj. Gubernur ABT : Keamanan Adalah Kunci Pembangunan Termasuk Peralihan Kepemimpinan
MANOKWARI-Pemerintah provinsi Papua Barat, Polda Papua Barat Dan Kodam XVIII Kasuari, melakukan deklasrasi pemilu damai dalam rangka pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak gubernur wakil/gubernur dan bupati/wakil bupati 27 november 2024.
Deklarasi yang sekaligus dikemas dengan apel gelar pasukan, berlangsung pada lapangan Kodam, dipimpin Panglima Mayjen TNI, Haryanto, S.I.P., M.Tr. ( Han ) dan dihadiri langsung oleh Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere, MTP, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P, serta diikuti seluruh jajaran baik Kodam maupun Polda.
“Kita telah menggelar pemilu damai hari ini, bersama Kapolda, Pangdam dan juga pimpinan partai politik, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan seluruh komponen masyarakat, kita bersama menyatakan komitmen untuk melaksanakan pemilu kada 2024 agar berjalan lancar, aman dan damai,”sebut Pj. Gubernur ABT.
Persiapan menuju pemilu damai sebut Pj. Gubernur, sejauh ini pihak pemerintah daerah telah melakukan penyiapan anggaran. Yang diharapkannya, yakni dorongan terhadap angka partisipasi pemilu untuk dapat lebih ditingkatkan lagi melibihi angka partisipasi pemilu presiden wakil/presiden dan DPR yang telah usai. Dimana angka partisipasi pemilu Papua Barat berada di atas angka 80 persen.
“Kesiapan-kesiapan itu berada pada pihak penyelenggara baik KPU dan Bawaslu sedangkan menyangkut keamanan terdepan oleh Polda dalam hal ini pak Kapolda yang di back up oleh TNI dalam hal ini pak Panglima dan jajaran, kami sangat berharap dukungan keamanan dapat tercapai pada tanggal 27 november ketika masyarakat datang untuk menyampaikan aspirasinya,”sebutnya.
Lanjut, menurut Pj. Gubernur, bahwa suatu pembangunan bisa berjalan lancar dan suskses apabila keamanannya terjaga termasuk proses pengalihan kepemimpinan secara demokratis sesuai komitmen bangsa Indonesia sebagai negara demokratis.
“Oleh karena itu, kewajiban kita semua adalah harus mensukseskan pemilu kada ini. Keamanan adalah kunci pembangunan dan semangat menyatukan kebersamaan dalam perbedaan pendapat, suku, agama dan ras,”ujar Pj. Gubernur ABT.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, unsur Forkopimda Papua Barat, pimpinan partai politik, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan seluruh komponen masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Penulis : Simon Patiran.