Digelar Tatap Muka, Universitas Papua Kembali Cetak Ratusan Wisudawan/i
MANOKWARI – Rabu (10/8/2022) Universitas Papua mewisudakan 419 lulusan melalui Rapat Senat Terbuka. Diketahui wisuda program Doktoral, Magister, Sarjana dan Diploma periode III Tahun Akademik 2021-2022 kembali digelar secara offline sejak dilanda pandemi covid-19.
Sambutan Penjabat Gubernur Papua Barat yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otsus,
Dr. Ir. R. M. Thamrin Payapo, MH mengatakan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, pergeseran pada sektor lapangan kerja dan tuntutan baru dibidang penguasaan kompetensi harus diantisipasi secara cermat dan akurat. Selain itu harus disadari saat ini masyarakat dan dunia kerja semakin menuntut kualitas.
“Peningkatan kualitas harus dilakukan secara terus-menerus karena kualitaslah yang menentukan citra dan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pendidikan. Apalagi melalui kebijakan merdeka belajar, kampus merdeka, lembaga pendidikan diharapkan memberi kesempatan yang luas kepada anak didik untuk gabungkan antara teori dan praktek dunia praktis,” Ujar Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otsus Setda Papua Barat.
Ditambahkannya, revolusi industri 4.0 di Indonesia juga merupakan upaya transformasi menuju perbaikan dengan mengintegrasikan dan lini produksi di Industri. Oleh sebab itu mahasiswa mempersiapkan diri, skil dan keterampilan untuk masuk dalam dunia kerja menggunakan sistem cyber dan teknologi dimaksud.
Selaku pemerintah turut memberikan dukungan secara menyeluruh, serta fokus pada peningkatan kualitas anak didik.
“Perlu saudara ketahui Pemprov Papua Barat sangat peduli pada dunia pendidikan, tidak hanya pada fasilitas akademik namun juga fokus pengembangan kualitas anak,” Tambahnya.
Rektor Universitas Papua, Dr. Meky Sagrim,S.P.,M.Si menjelaskan wisuda kali ini merupakan kali pertama dilakukan secara tatap muka sejak Maret 2020 karena semakin menurunnya penyebaran Covid-19 di Indonesia dan khususnya Manokwari. Dilaporkan pula sejak berdiri pada tahun 2000, Unipa secara institusi telah diakreditasi dengan hasil predikat “Baik Sekali”.
Selanjutnya percepatan dan pencapaian jabatan guru besar, sejak tahun 2020 lalu terdapat tambahan 6 orang Guru Besar baru sehingga berjumlah total 10 orang. Disamping itu Lektor menjadi Lektor kepala sebanyak 24 orang, Asisten Ahli (AA) menjadi Lektor 50 orang dan Tenaga pengajar sebagai (AA) 29 orang.
Diuraikan Rektor, ini merupakan lulusan pertama yang akan mendapatkan Surat Akreditasi Program Studi dan Akreditasi Universitas yang dapat dipergunakan dalam urusan Kedepannya.
“Persoalan yang menjadi penghambat bagi kita adalah Unipa belum diakreditasi. Makanya saya katakan kalian hari ini keluar dengan kepala tegak membawa tiga sertifikat,” Terang Rektor.
“Saya beserta seluruh keluarga besar civitas akademika Universitas Papua melepas para wisudawan/wisudawati dengan penuh kebanggaan dan menyerahkan kembali kepada keluarga serta masyarakat. Doa dan harapan yang lulus semoga saudara-saudara sukses meniti karier dan menjadi berkat bagi semua orang,” Tandas Dr. Meky Sagrim,S.P.,M.Si. [kpb_01]