Sampaikan Arahan Presiden, Pj.Gubernur Waterpauw : Saya hanya lanjutkan yang dicanangkan Kakak Dominggus dan Adik Lakotani
MANOKWARI – Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol. (Purn) Drs. Paulus Waterpauw,M.Si memaparkan arahan Presiden Joko Widodo dalam siaran perdana program dialog “Gubernur Menyapa”, Selasa (12/7/2022) melalui LPP Radio Republik Indonesia (RRI) Manokwari.
“Amanah itu sekaligus harapan. Dan harapan itu secara tidak langsung merupakan perintah yang turun dari atas maupun dari bawah. Hal ini yang selalu menjadi pesan Presiden, tapi juga Mendagri dan para Menteri terkait lainnya. nah itu yang kita harus sambung,” Urai Pj. Gubernur Papua Barat.
Ditambahkan Pj. Gubernur Waterpauw, amanah serta perintah Presiden wajib diteruskan dirinya selaku perpanjangan tangan Pemerintah Pusat di Daerah. Selain itu, pihaknya juga hanya melanjutkan apa yang sudah dilaksanakan oleh Mantan Gubernur dan wakil Gubernur Papua Barat periode 2017-2022, Drs. Dominggus Mandacan M.Si, dan Mohamad Lakotani. S.H.,M.Si.
“Artinya begini, saya tidak perlu lagi membuat visi misi tapi saya melanjutkan apa yang sudah di canangkangkan oleh Kakak Dominggus Mandacan dan Adik Mohamad Lakotani bersama dengan kepala OPD. Saya menterjemahkan itu dengan baik,” Jelasnya.
“Saya duduk hari ini, hanya melanjutkan visi dan misi yang sudah dicanangkan,” Imbuhnya.
Lebih lanjut Pj. Waterpauw menyebut melalui Side event W20 dan Y20 di Papua Barat beberapa waktu lalu, Presiden telah memerintahkan agar Pemprov Papua Barat membelanjakan 40 persen Produk Lokal. Oleh sebab itu, Pj. Waterpauw meminta pelaku UMKM untuk meningkatkan Hasil karya kerajinan tangan dan hasil produk lokal lainnya, meliputi sandang, pangan dan papan.
Ditegaskan Pj. Waterpauw apa yang menjadi pikiran dan harapan masyarakat, perlu diakomodir serta dibahas secara bersama, nanti nantinya dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Melalui siaran ini (dialog interaktif RRI Gubernur Menyapa), saya meminta kepada bapak, mama, saudara-saudara, Kakak, adik yang memiliki keterampilan kerajinan tangan maupun produk lokal untuk bangkit bersama”, tambah Pj. Gubernur Waterpauw.[kpb_04]