Penasehat BKOW Papua Barat Hadiri Lomba Pesona Budaya Kebaya Modern dan Borong Produk UMKM
MANOKWARI – Sebanyak 22 peserta bersaing dalam Lomba Pesona Budaya Kebaya Modern yang diselenggarakan oleh Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Papua Barat. Penasehat BKOW Papua Barat, Ny. Siti Mardiana Temongmere,SE turut menghadiri, sekaligus menyaksikan penampilan peserta hingga usai, Sabtu (27/7/2024) dipusatkan pada salah satu pusat perbelanjaan.
Dalam arahannya mengatakan bahwa mengenakan kebaya tentu menunjukkan ciri khas wanita anggun dan busana tersebut dikenal sejak zaman dahulu di Indonesia. Disamping itu filosofi kebaya melambangkan kehalusan, kesederhanaan, kesabaran dan kepatuhan perempuan.
Ia menegaskan semua pihak wajib menjaga, merawat identitas itu. Apalagi dengan perkembangan fashion saat ini cenderung terjadi pergeseran makna kebaya dari masa ke masa.
“Saya sangat apresiasi Ibu-ibu dalam keikutsertaan lomba Pesona budaya kebaya modern. Ini untuk melestarikan kebudayaan kita karena kita tahu sekarang ini kebaya sudah banyak model dan dapat dipadukan. Tapi sebenarnya bagusnya dengan rok seperti yang digunakan orang tua kita dulu. Sekarang kita sudah padukan dengan batik Papua Barat,” Ujarnya.
Pihaknya menyambut baik pelaksanaan lomba kebaya yang diselenggarakan oleh BKOW Papua Barat. Tentunya ini merupakan bagian dari menjaga dan merawat nilai-nilai kebaya. Selanjutnya tunjukan siapa ketika berkebaya, sebagai perempuan cantik, perempuan anggun dan perempuan yang menjunjung tinggi budaya dan berkebaya.
“Kami berharap bukan hanya BKOW yang melaksanakan tetapi dari organisasi lain kalau bisa lakukan kegiatan serupa yang bisa membuat peserta lebih banyak. Agar kita tahu lomba kebaya ini juga banyak masyarakat antusias,” Harapanya.
Usai menyaksikan fashion show, ia kemudian mengunjungi semua stand pameran dan memborong banyak produk UMKM yang dipamerkan.
Penulis : Givenly Frans