Bertindak Selaku Irup Pada Upacara Peringatan HUT Teluk Bintuni Ke 21 Tahun, Pj. Gubernur ABT : Penurunan Stunting Adalah Hadiah HUT
TELUK BINTUNI-Penjabat Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere, MTP, hadir dan bertindak selaku Inspektur upacara dalam rangka memperingati hari ulang tahun ( HUT kabupaten Teluk Bintun ke 21 tahun, tanggal 9 juni 2024, yang dilakasanakan pada lapangan alun-alun kampung Argosigemeray distrik Manimeri kabupaten Teluk Bintuni, rabu, ( 12/06/2024 ).
“Hari ini kita semua dapat hadir pada peringatan HUT kabupaten Teluk Bintuni yang ke 21 tahun. Ini merupakan peristiwa monumental yang telah terjadi bagi masyatakat kabupaten Teluk Bintuni dan merupakan berkah istimewa yang patut kita syukuri,”sebut Pj. Gubernur ABT mengawali sambutannya.
Dalam sambutan dan arahannya, Pj. Gubernur ABT, mengingatkan kepada stake holder termasuk seluruh lapisan masyarakat kabupaten Teluk Bintuni, bahwa saat ini stunting masih menjadi perhatian dan tantangan utama untuk menuju Indonesia emas 2045. Dimana intervensi serentak pencegahan stunting sedang menjadi agenda nasional di bulan juni ini.
Disamping itu, Pj. Gubernur ABT, juga mengapresiasi pemerintah kabupaten Teluk Bintuni yang telah dengan seirus menurunkan angka prevanlensi stunting hingga berada di bawah angka kronis, tepatnya 19,6%. Atas prestasi itu, Pj. Gubernur juga mengajak kerjasama untuk terus menunurunkan angka prevalensi stunting di Papua Barat hingga sesuai standar nasional yaitu 14% pada tahun 2024.
“Oleh sebab itu, mari kita bersama-sama menyukseskan agenda ini dengan langkah-langkah sederhana, seperti mengajak keluarga dan handai-taulan yang akan menikah atau ibu hamil dan balita untuk memeriksa kesehatan di posyandu. Di saat-saat kita menghadapi kemajuan yang ada, ternyata kita masih diperhadapkan dengan berbagai persoalan, seperti stunting, kemiskinan esktrim, angka putus sekolah dan berbagai kesenjangan lainnya, tetapi satu hal yang saya mau pesan, bahwa dalam menghadapinya, jangan pesimis, tetapi tetap optimis,”ungkap Pj. Gubernur ABT.
Selanjutnya dalam sambutannya, Pj. Gubernur ABT, sekilas mengenang jasa para pejuang pemekaran, disamping memberikan semangat serta spirit kepada pemerintah maupun seluruh lapisan masyarakat kabupaten Teluk Bintuni dalam mendukung jalannya roda pemerintahan dan pembangunan.
Menurutnya, dengan mengenang jasa para pejuang pemekaran daerah, memegang kearifan lokal yeng menjadi identitas budaya dan jati diri, dengan terus membuka diri terhadap perkembangan dan inovasi dunai yang revolusioner.
“Marilah kita terus berkolaborasi bersama mendukung pembangunan yang berkelanjutan di segala bidang. Mari kedepan kita bersama-sama mendukung infestasi di negeri ini, untuk meningkatkan pendapatan perkapita di kabuupaten Teluk Bintuni,”tandas Pj. Gubernur ABT.
Di akhir upacara, Pj. Gubernur ABT, juga berkesempatan menandatangani prasasti sebagai tanda diresmikannya Masjid Nurulhuda, penandatanganan prasasti Dermaga ASDP Tofoi dan
rumah sakit Pratama Babo. Selain itu, penyerahan piagam penghargaan stunting terbaik I penilaian kinerja 8 aksi konvergensi penurunan stunting kabupaten se-Papua Barat dari p
Pj. Gubernur kepada bupati Teluk Bintuni dan pemberian santunan dari BPJS ketenaga kerjaan kepada ASN kabupaten Teluk Bintuni yang meninggal dunia.
Penulis : Simon Patiran