Pj. Gubernur Ali Baham Membuka Kemenag Expo Papua Barat dan Short Movie Festival Moderasi Beragama 2024

MANOKWARI – Senin (25/11/2024), Penjabat Gubernur Drs. Ali Baham Temongmere,MTP resmi membuka Kemenag Expo Papua Barat dan Short Movie Festival Moderasi Beragama Tahun 2024. Momentum ini sekaligus menggodok peningkatan ekonomi melalui sajian produk UMKM, dipusatkan pada salah satu pusat perbelanjaan.

Diungkapkan Pj. Gubernur indeks kerukunan tertinggi modal besar di Papua Barat dan Indonesia seyogyanya saling memelihara persaudaraan antar pemeluk Agama. Selain itu mengapresiasi langkah Kemenag Papua Barat menghadirkan pameran UMKM dan dapat menjadi contoh upaya gerakan pengembangan ekonomi melalui kerukunan agama.

Ia kemudian mengajak masyarakat secara sadar lebih meningkatkan pola konsumsi produk lokal karena pemerintah telah mencanangkan 5B, Bangga menanam, menjual, membeli, masak dan bangga makan. Tak hanya itu, ini sejalan dengan program arahan Presiden Prabowo kaitannya dengan swasembada pangan dan energi nasional.

“Pemerintah berikan stimulan, mendorong dan bisa berkembang masyarakat bisa jadi kebiasaan. UMKM kita berharap dalam bimbingan Kemenag tidak tampil pada expo tetapi jadi kebiasaan, lapangan kerja, sumber pendapatan dan ada kaitannya dengan penekanan inflasi. Kita mendorong kedepan ada lapangan kerja lewat UMKM dan target visi Papua kedepan Papua sehat, cerdas dan produktif,” Ujarnya.

Berkaitan adanya lomba film pendek dengan topik moderasi beragama, Ia menyambut baik event tersebut sehingga terus membangun citra positif damai dalam keberagaman di Papua Barat.

“Kita mau hidup damai agama harus menjadi kekuatan. Toleransi sudah menjadi kebutuhan dan keharusan dalam rangka menjaga keutuhan masyarakat. Saya merasa bangga siswa/i bisa memproduksi karya film yang akan ditampilkan,” Tambahnya.

Kakanwil Kementerian Agama Papua Barat, Luksen Jems Mayor,S.Sos.,M.A.P melaporkan kegiatan ini sekaligus menginformasikan apa yang dikerjakan oleh kemenag dan sekira langkah kecil dapat memberikan sumbangan untuk Bumi Kasuari dalam menggerakkan perdamaian serta kerukunan. Selain itu indeks kerukunan Papua Barat melalui sumbangan 81 persen berada diatas rata-rata Nasional berkat kerjasama semua pihak merawat harmonisasi.

Untuk lomba film pendek adalah murni karya para siswa/i dan persembahan bertepatan di hari guru. Dari serangkaian penilaian telah dipilih 10 terbaik dan hari ini juga diumumkan pemenangnya.

“Tujuan menggelorakan moderasi dan kerukunan dan dapat menyatukan semangat kita merawat kerukunan di Papua Barat yang kita cintai,” Terangnya.

Penulis : Givenly Frans

Leave a Comment